Pilkada Banjarnegara, Syamsudin Cabut Surat Pengunduran Diri

Komhukum (Banjarnegara) - Mantan Sekretasis Daerah Kabupaten Banjarnegara, Syamsudin, batal mengundurkan diri sebagai salah satu bakal calon bupati setempat periode 2011-2016 yang melamar kepada PDI Perjuangan.Syamsudin pada 23 Mei 2011 mengirimkan surat kepada DPC PDI Perjuangan Kabupaten Banjarnegara yang berisi pencabutan surat tertanggal 17 Mei 2011 tentang pengunduran dirinya sebagai bakal calon bupati dari partai itu.

Bahkan dalam surat terbarunya itu Syamsudin memohon kepada DPC PDI Perjuangan agar dicalonkan sebagai bakal calon bupati pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Banjarnegara, 24 Juli 2011.

Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Banjarnegara, Budi Sukarso, membenarkan bahwa pihaknya menerima surat pencabutan pengunduran diri Syamsudin pada Senin (23/5), pukul 18.05 WIB.Ia mengatakan, surat tersebut selanjutnya dikirimkan kepada DPP PDI Perjuangan. Hingga saat ini DPP PDI Perjuangan masih memproses penentuan pasangan bakal calon yang akan diusung partai itu pada Pilkada Banjarnegara.Kami sudah melayangkan surat pencabutan tersebut ke DPP, dan kami juga tidak tahu apakah surat itu akan mempengaruhi surat sebelumnya atau tidak, karena itu menjadi kewenangan DPP. Hingga saat ini, DPP belum mengirimkan rekomendasi akan pasangan calon yang akan diusung oleh DPC PDI Perjuangan dalam Pilkada Banjarnegara 24 Juli mendatang," katanya.

Syamsudin dalam suratnya tertanggal 17 Mei 2011 dan diterima DPC PDI Perjuangan Kabupaten Banjarnegara pada 20 Mei 2011 menyatakan mengundurkan diri dari pencalonannya sebagai bakal calon bupati yang mendaftar melalui partai itu. Surat itu menyebutkan alasan pengunduran diri Syamsudin karena keterbatasan dana.Informasi yang dihimpun, pengunduran diri Syamsudin itu karena dia telah ditetapkan sebagai bakal calon bupati yang diusung PAN pada Pilkada Kabupaten Banjarnegara, 24 Juli 2011. (K-2/ant)