ANTARA - Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan merekomendasikan pasangan Sutedjo Slamet Utomo dan Hadi Supeno (Tedjo-Peno) sebagai bakal calon bupati-wakil bupati dalam Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Banjarnegara 24 Juli 2011.
"Berdasarkan Surat Keputusan DPP PDI Perjuangan Nomor 1075/IN/DPP/V/2011 tertanggal 25 Mei 2011 tentang Rekomendasi DPP PDI Perjuangan dalam Pilkada Banjarnegara 24 Juli 2011, DPP PDI Perjuangan dengan tegas mengusung pasangan Sutedjo Slamet Utomo yang berpasangan dengan Hadi Supeno," kata Ketua Dewan Pertimbangan Cabang DPC PDI Perjuangan Banjarnegara, Aris Sudrajat saat membacakan surat tersebut dalam rapat pleno DPC PDI Perjuangan, di Banjarnegara, Kamis.Selain itu, kata dia, DPP juga menginstruksikan DPC PDI Perjuangan untuk mendaftarkan pasangan tersebut ke Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Banjarnegara sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati dalam pilkada mendatang.
Terkait hal itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Banjarnegara Saeful Muzad mengatakan, pihaknya meminta para kader dan struktur partai untuk mengamankan dan menjalankan instruksi DPP guna terpilihnya Sutedo Slamet Utomo dan Hadi Supeno sebagai Bupati dan Wakil Bupati Banjarnegara periode 2011-2016.
Disinggung mengenai Bendahara DPC PDI Perjuangan, Toto Hardono, yang diusung PAN sebagai bakal calon wakil bupati mendampingi Syamsudin, dia mengatakan, pihaknya akan membahas permasalahan tersebut melalui rapat di tingkat DPC.
Menurut dia, hasil tersebut akan diserahkan pada DPP karena hal ini menyangkut adanya kader struktural yang dicalonkan oleh partai lain.
"Untuk soal ini akan kami rapatkan dan hasilnya akan kami laporkan ke DPP. Ini menyangkut hasil rekomendasi DPP yang salah satu poinnya menyatakan pengurus partai yang tidak melaksanakan rekomendasi akan dikenakan sanksi organisasi," kata dia menegaskan.
Secara terpisah, Toto Hardono menyatakan, tetap menghormati rekomendasi DPP PDI Perjuangan meskipun rekomendasi tersebut tidak ditujukan kepadanya.
"Organisasi punya aturan, kami menghormati itu, dan kami meminta DPC PDI Perjuangan untuk memberikan kebebasan bagi rekan-rekan yang memiliki perbedaan," kata dia menegaskan.
Dia juga menyatakan siap mendapatkan sanksi organisasi karena dirinya dicalonkan dari partai lain.
Syamsudin-Toto
Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Kamis, mendaftarkan pasangan Syamsudin-Toto Hardono ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat sebagai bakal calon bupati dengan wakil bupati pada pemilihan kepala daerah, 24 Juli 2011.
Prosesi pendaftaran pasangan Syamsudin-Toto Hardono (Syamsudin-Toto) diawali dengan deklarasi bersama di Rumah PAN Banjarnegara, dilanjutkan dengan berjalan kaki menuju Sekretariat KPU Kabupaten Banjarnegara.
Saat perjalanan menuju KPU, pasangan itu menyempatkan diri menyapa dan meminta doa restu kepada para pedagang Pasar Wates di jalur yang mereka lalui.
Sesampainya di Sekretariat KPU Kabupaten Banjarnegara, rombongan pasangan itu diterima ketua dan anggota KPU.
Setelah dilakukan pengecekan persyaratan administrasi, KPU menyatakan menerima berkas pendaftaran pasangan tersebut.
"Setelah ini masih ada pemeriksaan berkas dan perbaikan, sehingga untuk saat ini kami hanya bisa menyerahkan tanda terima pendaftaran pada partai pengusung," kata Ketua KPU Kabupaten Banjarnegara, Wahyu Setiawan.
Ia menjelaskan, pasangan Syamsudin-Toto belum bisa disebut sebagai calon bupati dengan wakil bupati karena sesuai jadwal, penetapan bakal calon menjadi calon akan dilaksanakan pada 28 Juni 2011.
Hingga saat ini, katanya, dua pasangan bakal calon secara resmi telah mendaftarkan diri ke KPU Kabupaten Banjarnegara.
Selain didaftarkan oleh PAN, pencalonan Syamsudin-Toto juga didukung oleh Partai Bulan Bintang (PBB).
Ketua DPC PBB Banjarnegara, Ahmad Ramlani, mengatakan, partainya mendukung sepenuhnya pencalonan Syamsudin-Toto.
"Kami tegas mendukung pasangan ini dan rekomendasi untuk mereka akan menyusul. Tetapi kami dapat pastikan kalau PBB bersama PAN dan simpatisan Syamsudin-Toto untuk memenangkan pasangan tersebut sebagai Bupati dan Wakil Bupati Banjarnegara 2011-2016," katanya.
"Berdasarkan Surat Keputusan DPP PDI Perjuangan Nomor 1075/IN/DPP/V/2011 tertanggal 25 Mei 2011 tentang Rekomendasi DPP PDI Perjuangan dalam Pilkada Banjarnegara 24 Juli 2011, DPP PDI Perjuangan dengan tegas mengusung pasangan Sutedjo Slamet Utomo yang berpasangan dengan Hadi Supeno," kata Ketua Dewan Pertimbangan Cabang DPC PDI Perjuangan Banjarnegara, Aris Sudrajat saat membacakan surat tersebut dalam rapat pleno DPC PDI Perjuangan, di Banjarnegara, Kamis.Selain itu, kata dia, DPP juga menginstruksikan DPC PDI Perjuangan untuk mendaftarkan pasangan tersebut ke Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Banjarnegara sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati dalam pilkada mendatang.
Terkait hal itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Banjarnegara Saeful Muzad mengatakan, pihaknya meminta para kader dan struktur partai untuk mengamankan dan menjalankan instruksi DPP guna terpilihnya Sutedo Slamet Utomo dan Hadi Supeno sebagai Bupati dan Wakil Bupati Banjarnegara periode 2011-2016.
Disinggung mengenai Bendahara DPC PDI Perjuangan, Toto Hardono, yang diusung PAN sebagai bakal calon wakil bupati mendampingi Syamsudin, dia mengatakan, pihaknya akan membahas permasalahan tersebut melalui rapat di tingkat DPC.
Menurut dia, hasil tersebut akan diserahkan pada DPP karena hal ini menyangkut adanya kader struktural yang dicalonkan oleh partai lain.
"Untuk soal ini akan kami rapatkan dan hasilnya akan kami laporkan ke DPP. Ini menyangkut hasil rekomendasi DPP yang salah satu poinnya menyatakan pengurus partai yang tidak melaksanakan rekomendasi akan dikenakan sanksi organisasi," kata dia menegaskan.
Secara terpisah, Toto Hardono menyatakan, tetap menghormati rekomendasi DPP PDI Perjuangan meskipun rekomendasi tersebut tidak ditujukan kepadanya.
"Organisasi punya aturan, kami menghormati itu, dan kami meminta DPC PDI Perjuangan untuk memberikan kebebasan bagi rekan-rekan yang memiliki perbedaan," kata dia menegaskan.
Dia juga menyatakan siap mendapatkan sanksi organisasi karena dirinya dicalonkan dari partai lain.
Syamsudin-Toto
Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Kamis, mendaftarkan pasangan Syamsudin-Toto Hardono ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat sebagai bakal calon bupati dengan wakil bupati pada pemilihan kepala daerah, 24 Juli 2011.
Prosesi pendaftaran pasangan Syamsudin-Toto Hardono (Syamsudin-Toto) diawali dengan deklarasi bersama di Rumah PAN Banjarnegara, dilanjutkan dengan berjalan kaki menuju Sekretariat KPU Kabupaten Banjarnegara.
Saat perjalanan menuju KPU, pasangan itu menyempatkan diri menyapa dan meminta doa restu kepada para pedagang Pasar Wates di jalur yang mereka lalui.
Sesampainya di Sekretariat KPU Kabupaten Banjarnegara, rombongan pasangan itu diterima ketua dan anggota KPU.
Setelah dilakukan pengecekan persyaratan administrasi, KPU menyatakan menerima berkas pendaftaran pasangan tersebut.
"Setelah ini masih ada pemeriksaan berkas dan perbaikan, sehingga untuk saat ini kami hanya bisa menyerahkan tanda terima pendaftaran pada partai pengusung," kata Ketua KPU Kabupaten Banjarnegara, Wahyu Setiawan.
Ia menjelaskan, pasangan Syamsudin-Toto belum bisa disebut sebagai calon bupati dengan wakil bupati karena sesuai jadwal, penetapan bakal calon menjadi calon akan dilaksanakan pada 28 Juni 2011.
Hingga saat ini, katanya, dua pasangan bakal calon secara resmi telah mendaftarkan diri ke KPU Kabupaten Banjarnegara.
Selain didaftarkan oleh PAN, pencalonan Syamsudin-Toto juga didukung oleh Partai Bulan Bintang (PBB).
Ketua DPC PBB Banjarnegara, Ahmad Ramlani, mengatakan, partainya mendukung sepenuhnya pencalonan Syamsudin-Toto.
"Kami tegas mendukung pasangan ini dan rekomendasi untuk mereka akan menyusul. Tetapi kami dapat pastikan kalau PBB bersama PAN dan simpatisan Syamsudin-Toto untuk memenangkan pasangan tersebut sebagai Bupati dan Wakil Bupati Banjarnegara 2011-2016," katanya.
Pewarta : Sumarwoto
Penyunting : M Hari Atmoko
No comments:
Post a Comment
Jadilah anda yang pertama