Wednesday, November 17, 2010

Jalur Banjarnegara - Karangkobar Rawan Macet

Jakarta dan kota-kota besar lainnya macet sudah biasa, banjir merupakan langganan setiap kali hujan bagi ibu kota negara tercinta, tapi kemacetan lalulintas yang terjadi di Banjarnegara menjadikan sebuah pemandangan yang tidak lazim terjadi karena kota Banjarnegara ini adalah kota kecil yang sangat sepi, bahkan karena sepinya sampai mendapat julukan kota pensiunan.
Sepintas tulisan ini adalah guyon, plesetan atau bahkan ngaco, mana mungkin Banjarnegara macet kecuali ada pohon tumbang, tanah longsor atau bencana alam lainnya seperti yang pernah terjadi 4 tahun silam saat dukuh Gunungraja Desa Sijeruk Kecamatan Banjarmangu tertimbun tanah longsor dengan korban jiwa sebanyak 96 orang.



Kalau anda pernah berkendaraan melalui jalur Banjarnegara-Karangkobar pada hari Senin kurang lebih antara jam  12.00 - 14.00 maka anda akan menyaksikan dan mengalami sediri sekaligus membuktikannya. Tempat yang dimaksud adalah kawasan pasar Hewan Petambakan, yang dibangun puluhan tahun yang lalu.


Ada jalur alternatif yang dapat ditempuh untuk menghindari perjalanan terjebak dalam situasi kemacetan, yaitu melalui jalur jalan desa Blitar-Kenteng kemudian Rejasa. Jalur memutar sepanjang kurang lebih tiga kilometer ini dapat ditempuh sekitar 10 menit, karena harus berjalan pelan mengingat medan yang cukup sulit.


Penyebab dari kemacetan di sini adalah bermula dari letak pasar hewan yang berada pada jalur ramai, masih ditambah dengan area pakir bagi kendaraan yang tidak memadai untuk bongkar muat hewan. Kemudian kendaraan-kendaraan pribadi milik penjual maupun calon pembeli semakin menambah kemacetan.


Selain kompleks pasar Hewan Petambakan masih ada satu tempat lagi yang rawan dengan kemacetan. Kawasan Surya Sport Center sering terjadi kemacetan karena kendaraan yang keluar masuk lokasi SSC yang letaknya dekat dengan tinkungan tajam yang menurun.


Kemacetan yang sering terjadi dapat dikurangi jika ada petugas dari satlantas yang bertugas dil lokasi-lokasi yang sering terjadi macet. Dan untuk mengatasi kemacetan di sekitar pasar hewan pemerintah kabupaten sudah merencanakan untuk memindahkan pasar hewan ke lokasi yang jauh dari jalur jalan provinsi.


Jalur Banjarnegara - Karangkobar juga cukup membahayakan bagi para pengendara sepeda motor, karena jalan terdapat lubang cukup dalam disana sini . Hujan sepanjang tahun semakin menambah terjadinya lubang-lubang baru disamping memperdalam lubang yang sudah ada. Akhirnya kepada pengguna jalan jalur ke utara untuk ektra hati-hati, dan semoga selamat sampai tujuan.

No comments:

Post a Comment

Jadilah anda yang pertama

Berita Terbaru