Saturday, December 31, 2011

Hidup Bahagia Tanpa Uang



BAHAGIA adalah rasa, sesuatu yang tidak dapat dibeli dengan apapun itu. Ia adalah wujud yang tidak sebanding dengan mobil mewah, perhiasan atau materi lain. Namun, untuk mendapatkan sebuah bahagia yang sejati, perlu effort yang besar.
Sebagaimana dilansir dari situs Fitsugar.com, setidaknya ada 8 cara yang ditawarkan sejumlah pakar agar kita bisa menjadi orang yang lebih bahagia.
1. Stop materialistis
Sebuah mobil mungkin saja membuat Anda merasa bahagia. Namun, saat benda itu rusak, kebahagiaan itu seperti tercerabut dari hati Anda. Karena, menginginkan yang tidak kita miliki memang selalu menimbulkan rasa tak bahagia. Jadi, bersyukurlah dengan apa yang telah kita miliki sekarang.
2. Gila jabatan
Posisi, jabatan dan gelar yang Anda miliki bisa saja hilang. Anda hanya perlu menempatkan diri tanpa perlu embel-embel itu, maka kebahagiaan itu akan datang dengan sendirinya.

Friday, December 30, 2011

Badan Penanggulangan Bencana Diri


Dua jam setelah mendengar berita bencana alam yang mengubur hidup-hidup ribuan warganya seorang bupati menghubungi kepala pelaksana BPBD untuk segera mengambil tindakan pertolongan. Karena hubungan lewat telepon putus dengan nada kesal bupati mendatangi rumah kepala pelaksana BPBD, berikut petikan percapakan antara bupati dengan kepala pelaksana BPBD :
[bupati ]: 
Saudara sudah tahu belum di wilayah kita ada bencana alam? 
[kep. bpbd] : 
Sudah pak, itu bahkan sudah masuk berita TV satu jam yang lalu dan saya terus mengikuti perkembangannya detik demi detik.

Saturday, December 17, 2011

Terimakasih Ayah, Betapa Miskinnya Kita

Suatu ketika seseorang yang sangat kaya mengajak anaknya mengunjungi sebuah kampung dengan tujuan utama memperlihatkan kepada anaknya betapa orang-orang bisa sangat miskin. Mereka menginap beberapa hari di sebuah daerah pertanian yang sangat miskin.
Pada perjalanan pulang, sang Ayah bertanya kepada anaknya. "Bagaimana perjalanan kali ini?"
"Wah, sangat luar biasa Ayah"
"Kau lihatkan betapa manusia bisa sangat miskin" kata ayahnya.
"Oh iya" kata anaknya
"Jadi, pelajaran apa yang dapat kamu ambil?" tanya ayahnya.

Monday, December 12, 2011

Ikhlas Adalah Kunci Kebahagiaan Juga Keajaiban

Dokter angkat tangan, Endrasari pun memulai kehidupan yang 'sumbing'. Ia mesti menenteng tabung oksigen ke mana-mana sebab dadanya digodam sesak hebat. Biang keladinya; Bronchitis akut.

Penyakit paru ini tak hanya menguntil berat badan Endrasari, juga memaksa dia meneguk 12 jenis obat selama setahun. Lusinan ramuan kimia dari apotek bagaikan tak bertuah.

Seperti yang diakui Endrasari dalam buku Quantum Ikhlas karya Erbe Sentanu, penyakitnya bersifat psikosomatis: Tidak berasal dari serbuan virus atau bakteri, melainkan berasal dari pikiran. Dokter menyuruh dia menyembuhkan luka batinnya dahulu jika ingin pulih.

Sunday, December 11, 2011

Wortel, Telur, Kopi

Seorang anak mengeluh pada ayahnya mengenai kehidupannya dan menanyakan mengapa hidup ini terasa begitu berat baginya. Ia tidak tahu bagaimana menghadapinya dan hampir menyerah. Ia sudah lelah untuk berjuang. Sepertinya setiap kali satu masalah selesai, timbul masalah baru.

Ayahnya, seorang koki, membawanya ke dapur. Ia mengisi 3 panci dengan air dan menaruhnya di atas api. Setelah air di panci-panci tersebut mendidih. Ia menaruh wortel di dalam panic pertama, telur di panci kedua dan ia menaruh kopi bubuk di panci terakhir. Ia membiarkannya mendidih tanpa berkata-kata. Si anak membungkam
dan menunggu dengan tidak sabar, memikirkan apa yang sedang dikerjakan sang ayah. Setelah 20 menit, sang ayah mematikan api. Ia menyisihkan wortel dan menaruhnya di mangkuk, mengangkat telur dan meletakkannya di mangkuk yang lain, dan menuangkan kopi di mangkuk lainnya.

Saturday, December 10, 2011

Apakah Tuhan Menciptakan Kejahatan?

Apakah Tuhan menciptakan segala yang ada? Apakah kejahatan itu ada? Apakah Tuhan menciptakan kejahatan?

Seorang Profesor dari sebuah universitas terkenal menantang mahasiswa-mahasiswanya dengan pertanyaan ini, "Apakah Tuhan menciptakan segala yang ada?".

Seorang mahasiswa dengan berani menjawab, "Betul, Dia yang menciptakan semuanya". "Tuhan menciptakan semuanya?" Tanya professor sekali lagi. "Ya, Pak, semuanya" kata mahasiswa tersebut.

Profesor itu menjawab, "Jika Tuhan menciptakan segalanya, berarti Tuhan menciptakan Kejahatan. Karena kejahatan itu ada, dan menurut prinsip kita bahwa pekerjaan kita menjelaskan siapa kita, jadi kita bisa berasumsi bahwa Tuhan itu adalah kejahatan."

Berita Terbaru